Friday, September 16, 2011

Pemprov Banten Capai Lima Target Pembangunan

Metrotvnews.com, Banten: Pemerintah Provinsi Banten
dalam kurun waktu lima tahun terakhir berhasil mencapai lima dari
delapan target pembangunan yang ditetapkan dalam Perda Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2007-2012. Demikian Laporan
Masa Akhir Jabatan (LKPj) Gubernur Banten 2007-2012 yang disampaikan
Gubernur Ratu Atut Chosiyah kepada DPRD Banten, Jumat
(16/9).

Lima target pembangunan yang tercapai itu meliputi Laju
Pertumbuhan Ekonomi (LPE) dari target 5,59-6,00 persen terealisasi
5,94 persen, Indeks Pembangunan Daerah (IPD) dari target antara
81,24-85,0 persen tercapai 83,92 persen.

Capaian target
lainnya adalah Indeks Pembangunan Gender (IPG) target 64,30 persen
tercapai 64,40 persen, jumlah warga miskin dari target antara 700
ribu-650 ribu terealisasi sebanyak 690.500 pada triwulan II tahun 2011
dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 3,1 triliun dari target
Rp2,7 triliun.

Sementara itu, tiga target lainnya yang belum
tercapai yaitu Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dari target 71,78
persen hanya terealisasi 70,78 persen pada tahun 2010. Indeks
Pemberdayaan Gender (IDG) dari target 52,90 persen tercapai 52,50
persen dan jumlah pengangguran sebesar 726.377 jiwa dari target
650.000.

Namun, data yang disampaikan Atut dalam LKPj lima
tahunan ini lebih banyak menggunakan data 2010, hanya beberapa data
2011. "Badan Pusat Statistik saat ini belum bisa menyediakan data yang
diinginkan pemerintah daerah, sehingga data yang disampaikan lebih
banyak pada kondisi 2010," kata Atut.

Atut menyatakan, selama
dirinya bersama Masduki menjabat gubernur dan wakil gubernur pada 2007
hingga akhir jabatan ini, PAD Pemprov Banten meningkat signifikan
dengan capaian Rp3,1 triliun. Padahal target hanya Rp 2,7
triliun.

"Angka pendapatan daerah ini sudah melampaui target
dalam RPJMD. Capaian yang diraih merupakan hasil kerja bersama DPRD
Banten beserta stakeholder, mulai dari proses perencanaan hingga
pelaporan atas program serta kegiatan pembangunan yang sudah
dilakukan, dan juga merupakan hasil kerja keras serta sinergisitas
semua pihak yang ada di Banten," ujarnya.

Namun demikian, Atut
tidak menampik jika dalam data LKPj yang disampaikannya terdapat
realisasi target yang belum tercapai. "Target yang belum tercapai itu
sudah menjadi kewajiban untuk memperbaiki bersama, tidak hanya tugas
pemerintah, tapi seluruh pihak yang berwenangan. Termasuk masyarakat
Banten," ujarnya.

Masduki menambahkan, LKPj merupakan informasi
capaian atas target kinerja dalam RPJMD yang penganggarannya setiap
tahun disusun bersama dengan DPRD Banten. LKPj akhir masa jabatan
dimaksudkan juga sebagai informasi penyelenggaraan pemerintahan daerah
yang merupakan ringkasan LKPj tahun-tahun sebelumnya ditambah dengan
LKPj sisa masa jabatan yang belum dilaporkan.

"LKPj tahunan ini
disusun berdasarkan RKPD (Rencana kerja pemerintah daerah) yang
merupakan penjabaran tahunan dari RPJMD yang disusun, dibahas dan
telah disepakati bersama serta telah ditetapkan dengan Perda Nomor 2
Tahun 2007 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Nomor 2
Tahun 2010," katanya.(Ant/ICH)

candice swanepoel|kristin cavallari|chesapeake bay|uva|mac mini

No comments:

Post a Comment