Friday, April 1, 2011

Jelang Liga Inggris - Liverpool Dihantui Sosok dari Masa Lalu

West Bromwich - Liverpool sedang berusaha keras menembus zona Eropa.
Usaha itu sekarang akan diuji oleh sosok dari masa lalu, yang hijrah
dari Anfield dengan hati terluka.

'Si Merah' saat ini tengah
berada di posisi enam klasemen, satu posisi di bawah zona Eropa.
Namun, selisih Liverpool dari Tottenham Hotspur yang ada di posisi
lima dan punya satu laga lebih banyak, pun terpaut cukup lumayan:
empat poin.

Maka dari itu, Liverpool dituntut untuk terus bisa
memaksimalkan perolehan angkanya guna bisa menembus zona Eropa, atau
bahkan Liga Champions.

Pada pekan ini usaha tersebut akan diuji
dengan melawat ke markas West Bromwich Albion, lawan juga sedang punya
misi mengejar poin sebanyak mungkin kendati dengan alasan berbeda,
yakni menyelamatkan diri dari zona degradasi.

Selain itu, West
Brom juga punya motivasi lain untuk menundukkan Liverpool seiring
dengan keberadaan Roy Hodgson di kursi manajer.

Direkrut
Liverpool pada musim panas lalu, umur Hodgson tidak lama di sana. Pada
8 Januari ia resmi angkat kaki sebelum akhirnya resmi menukangi West
Brom.

"Aku jelas terluka karena sudah cukup lama semenjak aku
tidak mengalami pukulan seperti itu. Ini manusiawi sekali, jadi aku
tidak bisa berbohong dan bilang kalau aku tidak merasa sakit atau
tidak peduli," papar Hodgson di Mirror.

Hati Hodgson niscaya
kian terluka karena merasa sedari awal memang tidak dapat dukungan
dari Liverpudlians yang ia yakini lebih memilih Kenny
Dalgslish--manajer Liverpool saat ini--menukangi klub.

"Fans
jelas-jelas menginginkanku pergi dan orang lain masuk. Semua orang
tahu, aku tidak bisa menunjukkan diriku diinginkan di Liverpool barang
semenit pun."

"Mereka menginginkan orang lain dan itu bikin
hidup jadi lebih berat. Adalah kesialanku berada di sebuah klub di
mana fans sedari awal jelas-jelas ingin manajer lain yang kini sudah
mereka dapatkan," tuturnya.

Hodgson menjadi salah satu kambing
hitam kurang memuaskannya penampilan Liverpool di paruh pertama musim.
Namun, Steven Gerrard dan Jamie Carragher--dua pemain veteran
Liverpool-- bersikeras Hodgson tidak salah sendirian.

Mereka
mengklaim, para pemain memang sudah mengecewakannya dan para bintang,
seperti Fernando Alonso--kini di Chelsea--tampil di bawah
standar.

Hodgson sendiri mengaku kini jauh lebih menikmati
hidup. Mungkin akan lebih terasa nikmat jika nanti mampu membawa West
Brom mampu menundukkan Liverpool.

"Ya, kini aku merasa lebih
menikmatinya karena tidak ada seorang pun yang suka berada di situasi
di mana pekerjaanmu tidaklah dihargai," tegas Hodgson.
(dtc/krs)

Source:Kompas.com

No comments:

Post a Comment