London - Ketika Tottenham Hotspur ketinggalan, kiper Arsenal Jens
Lehmann menilai The Lilywhites tampak seperti mati dan terkubur. Namun
di sisa waktu, Rafael van der Vaart dkk. berhasil bangkit dan
memaksakan hasil seri.Spurs menahan Arsenal 3-3 dalam laga
yang berlangsung dinihari tadi. Di pertandingan tersebut tim asuhan
Harry Redknapp sempat ketinggalan 1-3 dari anak buah Arsene
Wenger."Ini laga luar biasa di mana kami terlibat di dalamnya.
Dua tim bermain luar biasa. Kami dibuat kesulitan dengan kemampuan
passing lawan, namun kami bisa menahan mereka," kata Redknapp dilansir
dari BBC."Ketika skor menunjukkan kami ketinggalan 1-3, saya
berbicara dengan Jens Lehmann (kiper Arsenal) dan dia menilai kami
terlihat seperti sudah mati dan terkubur. Namun setelahnya kami tampil
luar biasa," lanjut pria berjuluk Houdini itu."Kedua tim
memiliki bakat dalam sepakbola menyerang dan kami melakukannya. Pemain
kami melakukan penyerangan, begitu pula dengan mereka. Inilah
seharusnya sepakbola--Anda tidak ingin melihat kedua tim hanya puas
dengan hasil 0-0."Hasil seri ini relatif menghambat langkah
Spurs untuk naik ke posisi empat besar klasemen sementara. Meski
begitu Redknapp tetap mensyukuri hasil imbang ini."Memang kita
tak pernah bisa meraih hasil sesuai harapan. Kami masih punya peluang.
Saya tidak pulang ke rumah dengan rasa kecewa. Saya akan pulang ke
rumah dengan pikiran: 'betapa beruntungnya saya memiliki pemain-pemain
luar biasa'," tuntas manajer asal Inggris itu.
(dtc/nar) Source:Kompas.com
Lehmann menilai The Lilywhites tampak seperti mati dan terkubur. Namun
di sisa waktu, Rafael van der Vaart dkk. berhasil bangkit dan
memaksakan hasil seri.Spurs menahan Arsenal 3-3 dalam laga
yang berlangsung dinihari tadi. Di pertandingan tersebut tim asuhan
Harry Redknapp sempat ketinggalan 1-3 dari anak buah Arsene
Wenger."Ini laga luar biasa di mana kami terlibat di dalamnya.
Dua tim bermain luar biasa. Kami dibuat kesulitan dengan kemampuan
passing lawan, namun kami bisa menahan mereka," kata Redknapp dilansir
dari BBC."Ketika skor menunjukkan kami ketinggalan 1-3, saya
berbicara dengan Jens Lehmann (kiper Arsenal) dan dia menilai kami
terlihat seperti sudah mati dan terkubur. Namun setelahnya kami tampil
luar biasa," lanjut pria berjuluk Houdini itu."Kedua tim
memiliki bakat dalam sepakbola menyerang dan kami melakukannya. Pemain
kami melakukan penyerangan, begitu pula dengan mereka. Inilah
seharusnya sepakbola--Anda tidak ingin melihat kedua tim hanya puas
dengan hasil 0-0."Hasil seri ini relatif menghambat langkah
Spurs untuk naik ke posisi empat besar klasemen sementara. Meski
begitu Redknapp tetap mensyukuri hasil imbang ini."Memang kita
tak pernah bisa meraih hasil sesuai harapan. Kami masih punya peluang.
Saya tidak pulang ke rumah dengan rasa kecewa. Saya akan pulang ke
rumah dengan pikiran: 'betapa beruntungnya saya memiliki pemain-pemain
luar biasa'," tuntas manajer asal Inggris itu.
(dtc/nar) Source:Kompas.com
No comments:
Post a Comment