London - Setelah mampu meraih serangkaian kemenangan dan memangkaskan
jarak menjadi tiga poin, John Terry yakin benar timnya bisa menang
atas Manchester United. Tapi di babak pertama saja dia mengaku The
Blues sudah kalah telak.Sempat tertinggal jauh dari puncak
klasemen, Chelsea mampu kembali meramaikan persaingan menjadi juara.
Sebelum pekan ke-36, The Blues cuma terpaut tiga angka dari MU di
posisi teratas.Karena unggul dalam selisih gol, itu berarti
Chelsea punya peluang mengambil alih puncak klasemen andai bisa
membawa pulang tiga poin saat melawat ke Old Trafford. Namun optimisme
besar tersebut harus sirna karena 'Si Biru' kalah 1-2.Hasil
yang sangat disesali John Terry karena sebelumnya dia yakin bisa
meraih poin di Theater of Dreams."Kami merasa itu ada di
tangan kami dan kami bisa datang ke sini dan bisa memenangi
pertandingan. Kadang, Anda harus mendekap tangan Anda. Kami datang ke
sini berharap dan berdoa kami memulai dengan baik dan kenyataannya
justru bertolak belakang," sahut Terry di Telegraph.Chelsea
kebobolan gol cepat dari Javier Hernandez saat laga baru menginjak
detik ke-36. Gol tersebut kemudian membuat 'Setan Merah' tampil
mendominasi sementara Chelsea terus berada di bawah
tekanan."Mereka menjalani start yang hebat dan dapat gol
cepat, yang mengokohkan posisi mereka. Di babak pertama, kami tak
layak mendapatkan apapun dari pertandingan itu," lanjut sang
kapten.Beberapa perubahan yang dilakukan Carlo Ancelotti di
babak kedua berhasil membawa perubahan pada permainan 'Si Biru'. Namun
cuma satu gol balasan lewat Frank Lampard yang bisa dicetak, dan
Chelsea harus mengakui keunggulan MU 2-1."Saya pikir di babak
kedua kami bisa keluar, kami bermain tanpa beban dan berusaha
meraihnya serta menominasi babak kedua. Itu akan sangat menarik jika
bisa mendapatkan gol kedua dan kami berada dalam level yang sama,"
tuntas Terry.
(dtc/din) Source:Kompas.com
jarak menjadi tiga poin, John Terry yakin benar timnya bisa menang
atas Manchester United. Tapi di babak pertama saja dia mengaku The
Blues sudah kalah telak.Sempat tertinggal jauh dari puncak
klasemen, Chelsea mampu kembali meramaikan persaingan menjadi juara.
Sebelum pekan ke-36, The Blues cuma terpaut tiga angka dari MU di
posisi teratas.Karena unggul dalam selisih gol, itu berarti
Chelsea punya peluang mengambil alih puncak klasemen andai bisa
membawa pulang tiga poin saat melawat ke Old Trafford. Namun optimisme
besar tersebut harus sirna karena 'Si Biru' kalah 1-2.Hasil
yang sangat disesali John Terry karena sebelumnya dia yakin bisa
meraih poin di Theater of Dreams."Kami merasa itu ada di
tangan kami dan kami bisa datang ke sini dan bisa memenangi
pertandingan. Kadang, Anda harus mendekap tangan Anda. Kami datang ke
sini berharap dan berdoa kami memulai dengan baik dan kenyataannya
justru bertolak belakang," sahut Terry di Telegraph.Chelsea
kebobolan gol cepat dari Javier Hernandez saat laga baru menginjak
detik ke-36. Gol tersebut kemudian membuat 'Setan Merah' tampil
mendominasi sementara Chelsea terus berada di bawah
tekanan."Mereka menjalani start yang hebat dan dapat gol
cepat, yang mengokohkan posisi mereka. Di babak pertama, kami tak
layak mendapatkan apapun dari pertandingan itu," lanjut sang
kapten.Beberapa perubahan yang dilakukan Carlo Ancelotti di
babak kedua berhasil membawa perubahan pada permainan 'Si Biru'. Namun
cuma satu gol balasan lewat Frank Lampard yang bisa dicetak, dan
Chelsea harus mengakui keunggulan MU 2-1."Saya pikir di babak
kedua kami bisa keluar, kami bermain tanpa beban dan berusaha
meraihnya serta menominasi babak kedua. Itu akan sangat menarik jika
bisa mendapatkan gol kedua dan kami berada dalam level yang sama,"
tuntas Terry.
(dtc/din) Source:Kompas.com
No comments:
Post a Comment