Metrotvnews.com, Jakarta: Tim Pengawas Kasus Bank
Century akan melakukan klarifikasi terkait surat mantan Menteri
Keuangan Sri Mulyani kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Surat
tersebut berisi paparan Sri Mulyani atas persoalan yang melilit Bank
Century.“Teman-teman meminta agar ada klarifikasi soal surat
Sri Mulyani, termasuk transkrip rapat jarak jauh (teleconference)
antara Menteri Keuangan, LPS, dan pejabat BI lainnya,” ujar Ketua
Timwas Century Fahri Hamzah usai rapat Timwas di Jakarta, Rabu
(16/11).Menurut Fahri, laporan tersebut, akan diminta kepada
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang sedang mengusut kasus itu.
Karena, Timwas Century tidak memiliki data tersebut.Fahri
berharap agar kerja Timwas Century dapat diperpanjang. Terlebih, masih
banyak permasalahan yang belum selesai. “Karena banyak masalah
yang belum selesai, seperti penegakan hukum, recovery aset, dan aliran
dana. Karena itu sebaiknya masa tugas timwas diperpanjang,” tutur
politikus PKS itu. (MI/*) dark shadows|pnc|anvil|jackie kennedy|pbs
Century akan melakukan klarifikasi terkait surat mantan Menteri
Keuangan Sri Mulyani kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Surat
tersebut berisi paparan Sri Mulyani atas persoalan yang melilit Bank
Century.“Teman-teman meminta agar ada klarifikasi soal surat
Sri Mulyani, termasuk transkrip rapat jarak jauh (teleconference)
antara Menteri Keuangan, LPS, dan pejabat BI lainnya,” ujar Ketua
Timwas Century Fahri Hamzah usai rapat Timwas di Jakarta, Rabu
(16/11).Menurut Fahri, laporan tersebut, akan diminta kepada
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang sedang mengusut kasus itu.
Karena, Timwas Century tidak memiliki data tersebut.Fahri
berharap agar kerja Timwas Century dapat diperpanjang. Terlebih, masih
banyak permasalahan yang belum selesai. “Karena banyak masalah
yang belum selesai, seperti penegakan hukum, recovery aset, dan aliran
dana. Karena itu sebaiknya masa tugas timwas diperpanjang,” tutur
politikus PKS itu. (MI/*) dark shadows|pnc|anvil|jackie kennedy|pbs
No comments:
Post a Comment