Metrotvnews.com, Jakarta: Peneliti mengidentifikasi
spesies laba-laba unik dan sedikit misterius. Laba-laba itu mungkin
tak ditemukan di belahan bumi manapun, kecuali di gua-gua di karst
Jonggrangan, perbukitan Menoreh, pegunungan yang membentang di barat
laut Kulonprogo, Yogyakarta.Adalah penelusur gua bernama Sidiq
Harjanto dari Matalabiogama Universitas Gadjah Mada yang kali pertama
mendapati spesies itu. Temuan sudah dipublikasikan dalam jurnal
taksonomi Zookeys pada 9 Januari 2012. Artikel ditulis Cahyo Rahmadi
dan Jeremy Miller, naturalis dari Leiden, Belanda. Mereka menyebut
spesies itu Amauropelma Matakecil.Sesuai namanya, laba-laba
yang hanya ditemukan di tiga gua di perbukitan Menoreh itu punya mata
kecil, tak seperti kerabat lain yang umumnya bermata besar. Begitu
kecilnya, bagian mata spesies ini hanya menyisakan bintik putih
transparan di bagian kepala.Tapi, kata Cahyo, tak seperti
jenis laba-laba lainnya, laba-laba berwarna coklat pucat itu punya
kaki panjang. Lebih panjang ketimbang laba-laba dari luar
gua.Para peneliti menyatakan, laba-laba gua dari Famili
Ctenidae (laba-laba pengembara) yang hanya ditemukan di lantai gua
dengan substrat lumpur mengering itu paling cocok dimasukkan ke marga
Amauropelma. Tapi, menurut Cahyo, pengelompokan itu belum tepat. Namun
hingga saat ini, marga itulah yang paling cocok."Amauropelma
merupakan salah satu marga dari famili Ctenidae yang sebaran utamanya
ada di Australia. Temuan di Jawa merupakan catatan baru untuk Marga
Amauropelma," kata Cahyo Rahmadi.Amauropelma Matakecil juga
dianggap unik karena dalam beberapa kali usaha koleksi dari gua-gua di
Menoreh, peneliti hanya memperoleh spesimen betina. Spesimen laba-laba
Matakecil jantan, sangat penting untuk memastikan
identitasnya."Ini masih menjadi pertanyaan besar buat saya.
Sekiranya jenis laba-laba itu memang tidak memiliki jantan, mungkin
Amauropelma Matakecil jenis laba-laba gua parthenogenetik yang
berkembang biak dengan telur tanpa proses pembuahan," jelas
Cahyo.(Ant/Wtr4) jason derulo|caroline wozniacki|mets|bcs bowl games|minecraft
spesies laba-laba unik dan sedikit misterius. Laba-laba itu mungkin
tak ditemukan di belahan bumi manapun, kecuali di gua-gua di karst
Jonggrangan, perbukitan Menoreh, pegunungan yang membentang di barat
laut Kulonprogo, Yogyakarta.Adalah penelusur gua bernama Sidiq
Harjanto dari Matalabiogama Universitas Gadjah Mada yang kali pertama
mendapati spesies itu. Temuan sudah dipublikasikan dalam jurnal
taksonomi Zookeys pada 9 Januari 2012. Artikel ditulis Cahyo Rahmadi
dan Jeremy Miller, naturalis dari Leiden, Belanda. Mereka menyebut
spesies itu Amauropelma Matakecil.Sesuai namanya, laba-laba
yang hanya ditemukan di tiga gua di perbukitan Menoreh itu punya mata
kecil, tak seperti kerabat lain yang umumnya bermata besar. Begitu
kecilnya, bagian mata spesies ini hanya menyisakan bintik putih
transparan di bagian kepala.Tapi, kata Cahyo, tak seperti
jenis laba-laba lainnya, laba-laba berwarna coklat pucat itu punya
kaki panjang. Lebih panjang ketimbang laba-laba dari luar
gua.Para peneliti menyatakan, laba-laba gua dari Famili
Ctenidae (laba-laba pengembara) yang hanya ditemukan di lantai gua
dengan substrat lumpur mengering itu paling cocok dimasukkan ke marga
Amauropelma. Tapi, menurut Cahyo, pengelompokan itu belum tepat. Namun
hingga saat ini, marga itulah yang paling cocok."Amauropelma
merupakan salah satu marga dari famili Ctenidae yang sebaran utamanya
ada di Australia. Temuan di Jawa merupakan catatan baru untuk Marga
Amauropelma," kata Cahyo Rahmadi.Amauropelma Matakecil juga
dianggap unik karena dalam beberapa kali usaha koleksi dari gua-gua di
Menoreh, peneliti hanya memperoleh spesimen betina. Spesimen laba-laba
Matakecil jantan, sangat penting untuk memastikan
identitasnya."Ini masih menjadi pertanyaan besar buat saya.
Sekiranya jenis laba-laba itu memang tidak memiliki jantan, mungkin
Amauropelma Matakecil jenis laba-laba gua parthenogenetik yang
berkembang biak dengan telur tanpa proses pembuahan," jelas
Cahyo.(Ant/Wtr4) jason derulo|caroline wozniacki|mets|bcs bowl games|minecraft
No comments:
Post a Comment